Udara mulai terasa panas di Garden of Beasts, MydeaR juga seperti mulai tampak kelelahan. Lalu kuputuskan untuk kembali kekota dulu untuk beristirahat. Tampaknya persediaan Blessed spiritshot ku pun mulai menipis. Sudah lebih 3 hari aku hunting disini. Tapi rasanya experience yg kuperoleh mulai seret. Sambil melangkah menuju gerbang kota Goddart aku memeriksa persediaan makanan MydeaR. Tak beberapa lama aku pun tiba di kota Goddart suasana kota Goddart yg lumayan ramai pedagang tak meninggalkan kesan klasiknya. Walau kota ini tampak seperti menempel ditebing gunung, namun cukup sejuk dan tak sedingin kota Schuttgart.
Ketika aku tengah asik melihat-lihat kesibukan di Goddart, tiba-tiba ada yg menepuk bahu ku.
"Hai cc, sudah lama tak bertemu"
Spontan aku menoleh, dan ternyata dia MaggieLena
"Eh, hai Lena iya lama tak bertemu, bagaimana kabarmu??" Tanyaku penuh rasa senang.
"Kabarku baik-baik aja cc, cc sendiri gimana? eh sudah level berapa sekarang?" Tanya Lena sambil tersenyum.
"Kabarku ya beginilah, baru level 65" Jawabku jujur
"Wah sama dong berarti, lalu cc mau kemana?" Tanya Lena padaku
"Aku mau istirahat dulu, baru saja hunting di Garden of Beasts tadi" Jawabku apa adanya
"Owh... iya sih diluar sana udara makin terasa panas, baiklah kalau begitu aku duluan ya cc, mau hunting di sekitar kota Rune" Ujarnya padaku
"Hemmm.. di Rune ya, didaerah mana itu?? kamu sendiri?" Tanyaku serius
"Ya di Swamp of Scream, tidak sendiri sih, sama teman-teman juga, kalau cc mau ikut ntar susul aja"
"Oke nanti aku menyusul, hati-hati ya Lena" Ucapku
"Baiklah, sampai ketemu cc" Jawab Lena sambil menghampiri Tatiana untuk bertelepot.
Setelah itu aku pun memutuskan bertelepot ke Aden, aku ingin melihat-lihat orang berdagang, barangkali ada sesuatu yg menarik, pikirku.
Setiba di kota Aden aku berkeliling diantara para pedagang, tapi yg aku lihat tak ada satupun yg menarik. Akhirnya kuputuskan pergi ke Rune dan menyusul Lena. Setiba dikota Rune aku mampir sebentar ke grocery membeli Blessed Spiritshot dan makanan MydeaR secukupnya. Setelah itu aku melangkah santai menghampiri Ilyana, Gatekeeper dikota ini. Sambil berbisik aku meminta di telepotkan ke Swamp of Scream. Aku sengaja berbisik, karena aku tak ingin nanti tiba-tiba ada orang yg tak berkepentingan mengetahui tujuanku.
Setiba di Swamp of Scream aku melihat monster bersayap seperti capung, tapi lengkap ada tangan, kaki, dan kepala juga Sword of Valhalla. Monster-monster ini terlihat menakutkan. Tapi keinginanku untuk segera naik level membuatku mengacuhkan bahaya yg ada dihadapanku. Perlahan aku mulai menyerang monster-monster ini satu persatu. Monster ini memang sangat agresif, tapi aku sudah siap dengan aura flare ku jika diserang dari jarak dekat.
Beberapa jam telah berlalu tapi aku tak berjumpa dengan MaggieLena, ketika aku memutuskan untuk kembali kekota, aku melihat Seorang Human fighter yg entah Paladin atau Darkavenger dikejar serombongan Needle Stakato Nest. Human itu nampak kewalahan, lalu tiba-tiba dia berteriak.
"Tolooonnggg...!!!"
Masih dengan rasa terkejut, secara spontan aku membaca mantraku.
Prominence..!! Prominence..!! Aura flare.. Aura flare.. Aura flare..!!! Blazing Circle..
Kemudian sebagian Stakato nest itu mulai tumbang seiring dengan mantra yg kubaca dan serangan si human fighter ini, selebihnya aku hanya membaca mantra untuk membuat monster-monster ini tertidur beberapa saat dan menakutinya dengan Fear. Beberapa saat kemudian monster-monster itu sudah dapat terkendali dan sebagian sudah mati. Si human fighter tampak terduduk kelelahan begitu juga dengan aku. Pelan-pelan aku mendekatinya dengan napas yg masih ngos-ngosan.
"Te...terima kasih cc" Ucap human itu pada ku dengan napas tertahan
"iya.. kau sepertinya terluka" Jawabku melihat beberapa luka yg ada di pundak dan lengan juga pelipisnya. Dan aku sendiri pun menyadari bagian atas lutut dan pundak ku terluka akibat sabetan senjata monster yg menyerang kami tadi.
"Iya cc, tapi aku gk kenapa-kenapa, luka seperti ini bukan luka yg serius kok" Jawabnya dengan napas yg sudah mulai teratur.Aku pun mencoba membaca mantra Battle heal untuk memulihkan diriku dan untuk human ini.
"Baguslah kalau begitu" Jawabku sambil berdiri dan berniat untuk kembali hunting.
"Tunggu dulu cc, kau sudah menolongku. Boleh aku tau siapa namamu?" Tanya human itu padaku.
"Owh namaku AriSaFusChiDa, kalau namamu siapa?" Jawabku seraya mengulurkan tangan.
"Namaku YoOga, cc level berapa" Jawabnya sambil tersenyum
"Aku level 65" Sahutku datar sambil memungut sesuatu di tanah yg tampaknya seperti benda tajam yg di jatuhkan monster-monster yg menyerang kami tadi. Dan benar saja, sebuah Common item Elemental Sword Grade A yg lumayan bagus, aku pernah melihat pedang ini dijual oleh pedagang-pedagang di kota Aden. Dan aku memutuskan untuk menyimpannya, barang kali bisa aku gunakan suatu saat nanti.
"Wah aku masih level 62 cc" Jawab nya dengan wajah polos "Hunting bareng mau gk cc?" tiba-tiba YoOga mengajak hunting bareng
Aku menatapnya dengan tatapan heran, tampaknya semudah itu orang ini percaya pada orang yg baru dikenalnya? pikirku mengingat kejadian di Parnassus beberapa waktu yg lalu aku memang lebih memilih hunting sendirian dari pada party. Tapi rasanya tak baik juga jika aku langsung menolak niat baiknya. Mungkin saja dia mengajakku karena aku telah menolongnya tadi.
"Hemmm... oke lah kita hunting bareng" Jawabku sambil melangkah lebih dalam ke Swamp of Scream. Setidaknya Human Fighter ini mungkin masih bisa sedikit membantu, dari pada aku harus membusuk seorang diri dirawa-rawa yg lembab ini.
*to be continue*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar